Bambu merupakan salah satu tanaman yang sangat dikenal di Indonesia. Selain karena perannya yang kerap disebut dalam sejarah, bambu juga menjadi salah satu tanaman yang cukup banyak pemanfaatannya dilakukan oleh masyarakat Indonesia, mulai dari sebagai bahan bangunan hingga dimanfaatkan untuk menjadi permainan tradisional. Berikut merupakan beberapa permainan tradisional yang memanfaatkan bambu sebagai alat untuk bermainnya:
1. Gasing
Anak-anak generasi 90an, apalagi cowok pasti gak asing sama yang Namanya Beyblade. Mainan yang diadaptasi dari kartun asal Jepang yang memiliki nama yang sama. Ternyata kita juga punya gasing yang udah terkenal di anak-anak sebagai permainan tradisional loh, yang lebih uniknya lagi gasing tradisional yang berasal dari Indonesia menggunakan bambu sebagai bahan utama pembuatannya. Selain itu, hal unik lainnya adalah adanya suara yang dihasilkan ketika gasing ini dimainkan.
2. Pletokan
Siapa sih yang ga kenal sama PUBG sekarang? Atau COD? Video game bergenre shooter memang sedang diminati oleh banyak anak-anak hingga remaja di Indonesia saat ini. Indonesia juga punya permainan tradisional yang memiliki konsep tembak-tembakan juga loh! Namanya pletokan, menggunakan bambu yang dibentuk menjadi seperti senjata dan menggunakan kertas yang dibasahkan sebagai pelurunya. Permainan ini bakal asik dimainkan bareng sama temen-temen di lapangan luas, bener-bener serasa kaya main PUBG di kehidupan nyata deh.
3. Egrang
Egrang bisa dibilang salah satu permainan tradisional yang cukup terkenal di Pulau Jawa, khusunya Jawa Barat. Egrang merupakan permainan tradisional yang sangat membutuhkan keseimbangan tubuh untuk bermain. Alat egrang sendiri terbuat dari bambu setinggi 2,5 meter, yang kemudian dibuat pijakan. Kemudian orang akan naik di pijakannya dan berjalan menggunakan bambu tadi.
Tiga permainan tradisional di atas merupakan sebagian kecil dari permainan tradisional yang menggunakan bambu sebagai bahan bakunya. Masih banyak permainan tradisional yang menggunakan bambu sebagai bahan untuk membuat mainannya. Selain mengenang masa lalu, ternyata melestarikan permainan tradisional juga membantu menjaga eksistensi budaya permainan tradisional itu sendiri, belum lagi saat ini banyak permainan tradisional yang bisa kita mainkan bersama sambil mengenang masa kecil.